Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Rekor MURI Pindang Gunung Kuliner Khas Pangandaran


Pindang Gunung Khas Pangandaran Raih Rekor MURI
Assalamu'alaikum Sobat,  tahu kan!  Makanan yang satu ini,  namanya Pindang Gunung.  Pindang Gunung bukan berati makanan yang terbuat dari gunung ya. Menurut saya sich kenapa disebut pindang gunung karena orang yang pertama memasak dan mempopulerkannya adalah orang gunung.  Tahu kan Pangandaran itu kan pantai,  nah orang pantai biasanya akan menyebut "Orang Gunung"  bagi penduduk yang jauh dari pantai,  misalnya tinggal di daerah gunung,  Seperti Sukahurip,  Pagergunung dan sebagainya.

Bagi penduduk pinggir pantai juga dikenal pindang kering,  biasanya menggunakan bahan dasar ikan layang dan gula.  Jadi jika dibayangkan rasanya manis gitu.  Nah sedangkan orang yang tinggal di daerah pegunungan,  biasanya memasak ikan dengan kuah segar dengan ciri khas ikan dan daun kedondong muda.  Jadi rasanya ada kecut-kecutnya gitu.

Makanan khas ini tentu sulit ditemukan di daerah lain,  karena cita rasanya khas Pangandaran  banget.  Da  baru-baru ini Pindang Gunung Kuliner Khas Pangandaran masuk Rekor MURI,  dengan kategori sajian pindang gunung terbanyak,  yaitu sebanyak 2018 porsi. Wow amazing.

Siapa yang mau nyobain?
Pangandaran memiliki sajian pindang gunung yang diolah dari bahan dasar ikan dengan bumbu rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih, cabai rawit, salam, serai, honje, lengkuas, daun jeruk dan bunga kecombrang. 

Sajian ini banyak dijumpai disetiap warung di Pangandaran dan menginspirasi PSDKU Universitas Padjadjaran Pangandaran untuk mengenalkan sajian ini di kancah nasional. 

Menggandeng ibu-ibu PKK dari 10 kecamatan, 2.018 porsi pindang gunung disajikan dan disantap bersama rektor, civitas academica, tamu undangan serta para peserta lomba lari Pangandaran Run yang juga memeriahkan acara di waktu yang sama. 

Nomor Rekor: 8755

Rekoris : PSDKU Universitas Padjadjaran Pangandaran  
Pelaksanaan: Sunrise Park Pantai Timur Pangandaran, 24 November 2018

Post a Comment

0 Comments